 |
| Ilustrasi seseorang yang mengirim pesan singkat atau SMS dari telepon genggam -- Huffingtonpost/RapidEye via Getty Images |
Blog Unik - Paris: Seorang pria asal Prancis dipenjara setelah menelpon dan mengirimkan pesan singkat (SMS) pada mantan pacarnya sebanyak 21.807 kali.
Menurut media Agence France-Presse, laki-laki 33 tahun itu divonis sepuluh bulan penjara dan denda 1.300 Dolar AS pekan ini. Ia terbukti mengganggu mantan pacarnya dengan serentetan panggilan dan SMS selama sepuluh bulan terakhir.
Pria itu mengaku hanya ingin menghubungi sang mantan untuk meminta kompensasi atau pengakuan atas kerja kerasnya menyelesaikan pembayaran apartemen.
"Saat itu, saya berpikir hingga dia mengembalikan uang saya, atau setidaknya mengucapkan terima kasih, saya tidak akan berhenti menghubunginya," ucap pelaku di sebuah pengadilan di Lyon, seperti dikutip Huffingtonpost.com, Sabtu (6/9/2014).
Dalam sehari, pria itu menelepon atau meng-SMS mantan pacarnya 73 kali. "Korban berusaha memblokade nomor teleponnya, tapi pelaku justru menghubungi orangtua atau rekan kerja korban," tutur Manuella Spee, pengacara korban.
 |
| manuala spee - linkedin |
France 24 melaporkan pengadilan meminta memerintahkan pelaku menjalani pemeriksaan psikologi. "Saya tahu, dan saya juga telah mengucapkan ke diri saya sendiri, bahwa apa yang saya lakukan itu adalah perbuatan bodoh."
